Operasi Katarak yang Perlu Anda Ketahui

Ditinjau oleh: Dr. Kevin, SpM

Saat awal menyerang, mata katarak dapat diatasi dengan bantuan kacamata. Seiring berjalannya waktu, gangguan katarak lebih mengganggu aktivitas seperti mata sulit fokus membaca, pandangan berbayang sehingga tidak bisa mengemudi di malam hari dan sebagainya.

Sebagian besar dokter akan menyarankan penderita untuk menjalani operasi katarak ketika masalah kesehatan mata ini mulai mengganggu aktivitas sehari-hari.

Hingga saat ini, operasi katarak merupakan satu-satunya cara yang dapat dilakukan untuk memperbaiki penglihatan penderita katarak. Operasi katarak telah menjadi salah satu tindakan pembedahan yang paling berhasil dan aman dalam bidang oftalmologi.

Bagi Anda atau pun terdapat keluarga yang hendak menjalani operasi katarak, artikel ini akan membahas berbagai aspek seputar operasi katarak yang perlu Anda ketahui.

Indikasi Operasi Katarak

Pada dasarnya, tidak semua penderita katarak diperbolehkan untuk melakukan tindakan operasi. Inilah pentingnya berkonsultasi dengan dokter mata untuk mengevaluasi indikasi mata Anda dan menentukan apakah operasi katarak sesuai dalam kasus Anda.

Indikasi operasi katarak merujuk pada kondisi atau gejala tertentu yang menunjukkan bahwa seseorang memerlukan tindakan bedah untuk mengatasi katarak. Beberapa indikasi umum yang dapat menunjukkan bahwa operasi katarak mungkin diperlukan.

• Penglihatan kabur
• Keterbatasan area pandangan
• Cahaya terlalu terang atau silau
• Perubahan dalam pandangan warna
• Penglihatan malam yang memburuk
• Ketidaknyamanan atau nyeri pada mata.

Dokter mata akan mempertimbangkan sejumlah faktor, termasuk tingkat gangguan penglihatan, tingkat kematangan katarak, riwayat kesehatan dan preferensi pasien sebelum membuat rekomendasi mengenai operasi katarak.                                                                                             

Persiapan Sebelum Operasi Katarak

Saat dokter mata Anda sudah menyetujui untuk melakukan tindakan operasi katarak, calon pasien perlu menjadwalkan pemeriksaan dan konsultasi dengan dokter mata.

Selama pertemuan ini, dokter akan melakukan pemeriksaan mata menyeluruh. Tujuannya adalah untuk mengevaluasi kesehatan mata, menentukan jenis lensa intraokular (IOL) yang tepat dan faktor-faktor lain yang memengaruhi rencana operasi.

Calon pasien wajib memberitahu dokter terkait penyakit yang diidap dan juga obat-obatan yang sedang dikonsumsi karena penggunaannya perlu dihentikan sejenak sebelum tindakan operasi.

Baca Juga: Hubungan Antara Diabetes dan Katarak

Pada tahap ini, dokter mata Anda akan menjelaskan jenis anestesi yang akan digunakan selama operasi dan memberikan informasi tentang prosedur operasi katarak, termasuk risiko dan manfaatnya.

Proses Operasi Katarak

Prosedur operasi katarak melibatkan pengangkatan lensa mata yang keruh dan menggantinya dengan lensa buatan yang disebut lensa intraokular (IOL).

Operasi ini umumnya dilakukan dengan anestesi lokal dalam waktu yang relatif singkat sehingga tidak memerlukan rawat inap.

Secara sederhana, berikut ini adalah tahapan proses operasi katarak:

• Di tahap awal operasi, dokter akan meneteskan obat mata khusus untuk memperlebar pupil.
• Setelah pupil melebar, mata Anda akan dianestesi untuk memastikan Anda tidak merasakan sakit selama prosedur. Biasanya, anestesi lokal digunakan, yang membuat area sekitar mata menjadi mati rasa sementara Anda tetap sadar selama operasi. Beberapa pasien mungkin saja membutuhkan obat penenang jika merasa cemas menjelang operasi.
• Selanjutnya, dokter mata membuat sayatan kecil di permukaan mata, biasanya dengan ukuran sekitar 2-3 mm. Melalui sayatan ini, dokter akan mengakses lensa katarak.
• Dalam metode operasi katarak yang paling umum digunakan, yaitu fakoemulsifikasi, dokter mata akan menggunakan alat ultrasonik untuk menghancurkan lensa katarak yang keruh menjadi fragmen kecil. Fragmen ini kemudian dihisap keluar melalui sayatan kecil yang sebelumnya dibuat. Teknik ini memungkinkan pengangkatan lensa katarak dengan kerusakan minimal pada jaringan sekitarnya.
• Setelah lensa katarak diangkat, dokter mata akan memasang lensa intraokular (IOL) yang telah dipilih sebelumnya. Lensa buatan yang disebut IOL ditempatkan di dalam kapsul lensa yang tersisa di mata. Jenis IOL yang dipilih dapat mengoreksi penglihatan dekat atau jauh, atau bahkan keduanya.
• Biasanya, sayatan kecil tidak memerlukan jahitan karena mereka cukup kecil untuk menutup sendiri dan kembali pulih seperti sedia kala. Dokter mata akan memastikan bahwa sayatan tertutup dan aman.

Setelah prosedur selesai, Anda mungkin akan dibiarkan beristirahat sebentar untuk pemulihan singkat sebelum pulang. Dalam banyak kasus, pasien dapat kembali ke rumah pada hari yang sama setelah operasi.

Pemulihan Pasca Operasi Katarak

Pemulihan pasca operasi katarak adalah tahap penting dalam proses kesembuhan setelah menjalani operasi. Penting untuk mengikuti panduan perawatan dokter mata Anda agar pemulihan berjalan dengan lancar dan hasil operasi optimal.

Berikut adalah beberapa panduan umum untuk pemulihan pasca operasi katarak:

• Istirahat dan perawatan mata: Setelah operasi, Anda mungkin akan diberi waktu istirahat sebentar di tempat pemulihan sebelum pulang. Pastikan untuk menjaga mata tertutup dan hindari menggosok atau menggosok mata. Dokter Anda mungkin akan memberikan penutup mata pelindung untuk melindungi mata selama beberapa jam setelah operasi.
• Tetes mata dan obat: Ikuti instruksi dokter mata Anda tentang penggunaan tetes mata atau obat-obatan yang diresepkan. Tetes mata biasanya digunakan untuk membantu mencegah infeksi dan peradangan serta memfasilitasi penyembuhan. Pastikan Anda memahami cara penggunaan tetes mata dengan benar.
• Hindari aktivitas fisik berat: Dalam beberapa hari pertama setelah operasi, hindari aktivitas fisik yang berat atau mengangkat beban yang berat. Ini akan membantu mencegah tekanan berlebih pada mata dan agar proses pemulihan berjalan lancar.
• Hindari air dan debu: Hindari paparan langsung air, debu, atau benda-benda lain yang dapat mengiritasi mata selama beberapa hari setelah operasi. Gunakan perlindungan tambahan seperti kacamata pelindung jika Anda berada di lingkungan yang berpotensi berbahaya bagi mata Anda.
• Kunjungan pasca operasi: Dokter mata Anda akan menjadwalkan kunjungan pasca operasi untuk memeriksa perkembangan pemulihan mata Anda. Penting untuk menghadiri kunjungan ini agar dokter dapat memantau kondisi mata Anda dan memberikan arahan lebih lanjut.

Mematuhi panduan perawatan dan instruksi dari dokter mata Anda sangat penting untuk memastikan pemulihan yang tepat. Dengan menjaga mata dalam kondisi bersih, menghindari risiko infeksi dan mengikuti instruksi obat tetes mata, dapat membantu mempercepat pemulihan penglihatan mata Anda.

Bagi Anda yang hendak menjalani tindakan operasi katarak, KMN EyeCare hadir sebagai pusat layanan mata terbaik di Indonesia yang memiliki layanan pengobatan mata katarak.

Dengan tim dokter mata berpengalaman dan fasilitas medis yang canggih, KMN EyeCare telah menjadi destinasi pilihan bagi pasien yang mencari perawatan katarak berkualitas tinggi.

KMN EyeCare dilengkapi dengan fasilitas medis modern yang memenuhi standar internasional sehingga Anda tidak perlu ragu untuk memeriksakan kesehatan mata di sini.

Segera hubungi KMN EyeCare untuk mendapatkan informasi terbaru tentang layanan, fasilitas, serta jadwal konsultasi atau pembedahan. Klik di sini!

• Menekan Biaya Operasi Katarak
• Perawatan Pasca Operasi Katarak
• Persamaan LASIK Mata dan Operasi Katarak
• Perlukah Operasi Katarak Pada Bayi?
• Biaya Operasi Katarak Tidak Mahal

• Persiapan Menuju Operasi Katarak
• KMN EyeCare: Operasi LASIK Mata di Jakarta
• 14 Cara Merawat Mata Anak dari Bayi hingga Besar
• Proses LASIK Mata
• 3 Tips Menjaga Mata Sehat Meski Menatap Monitor Seharian