5 Fakta LASIK, Calon Pasien Wajib Tahu!

 28/09/21

Ditinjau oleh: Dr. Maria Magdalena Purba, SpM

 

Simak 5 fakta LASIK yang wajib Anda ketahui sebelum menjalankan prosedur LASIK dalam artikel berikut ini.

 

Operasi LASIK (laser assisted in situ keratomileusis) memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi memperbaiki penglihatan. Dengan menggunakan teknologi laser, kelainan penglihatan seperti miopia pada penderita mata minus, hipermetropia pada mata plus, dan astigmatisma pada mata silinder dapat teratasi. Namun, sering kali terdengar informasi yang bersifat mitos dari LASIK. Artikel ini akan mengulas 5 fakta menarik yang perlu Anda ketahui.

 

1. Proses Operasi LASIK Tidak Menyakitkan

Ketika mendengar operasi LASIK, mungkin sebagian dari Anda memiliki ketakutan jika proses operasi akan menyakitkan. Apalagi jika membayangkan mata adalah lapisan yang sensitif dan krusial. Namun hal ini tentunya sudah diantisipasi, dokter mata Anda akan memberikan obat tetes mata anestesi sehingga Anda tidak merasakan sakit. Prosedur ini menjawab kekhawatiran Anda, bukan? Fakta LASIK yang pertama bahwa proses operasi LASIK tidak menyakitkan.

Lihat juga testimoni pasien LASIK KMN EyeCare

 

2. Operasi LASIK Dapat Mengoreksi Mata Minus, Plus, dan Silinder

Fakta LASIK selanjutnya adalah LASIK dapat mengoreksi gangguan penglihatan selain mata minus. Pada awal kemunculannya, memang LASIK pertama kali digunakan sebagai pengobatan mata minus atau miopia. LASIK muncul dari pengembangan berbagai teknik bedah refraktif yang dimulai pada tahun 1950-an. Namun seiring perkembangan teknologi kesehatan, kini LASIK dapat mengkoreksi plus, astigmatisma atau silinder. Plus yang dimaksudkan di sini adalah rabun dekat hipermetropia bukan presbiopia.

 

3. LASIK Tidak Menyebabkan Kebutaan

Fakta LASIK yang ketiga adalah risiko dari operasi LASIK tidak menyebabkan kebutaan. Sebelum melakukan operasi LASIK, kesehatan mata Anda akan diperiksa secara detail oleh dokter mata untuk memastikan kondisi mata Anda apakah memenuhi syarat operasi. Prosedur pembentukan lapisan kornea untuk memperbaiki penglihatan memang memiliki risiko, seperti tindakan medis lainnya. Tentu tetap ada kemungkinan komplikasi yang terjadi seperti mata terasa kering atau penglihatan kabur selama beberapa hari setelah operasi LASIK. Namun komplikasi dengan tingkat keparahan yang tinggi sangat jarang terjadi dan umumnya dapat dicegah, karena dokter mata Anda akan memberikan instruksi detail mengenai perawatan setelah operasi. Hal ini dilakukan untuk mencegah kemungkinan infeksi dan menjaga proses pemulihan mata Anda agar berjalan lancar. Operasi LASIK adalah prosedur aman yang telah membantu jutaan orang memperbaiki penglihatan mereka, sehingga bebas dari ketergantungan kacamata.

 

4. Terdapat Syarat Khusus untuk Operasi LASIK

Fakta LASIK yang keempat adalah, tidak semua orang dapat melakukan tindakan operasi LASIK. Banyak yang ingin melakukan LASIK, tetapi sebagian orang bukanlah kandidat yang tepat untuk operasi. Ada berbagai faktor yang dapat mendiskualifikasi seseorang dari kandidat LASIK.  Cara terbaik untuk mengetahui apakah Anda seorang kandidat yang tepat adalah dengan mengikuti pemeriksaan kesehatan mata sebelum operasi LASIK. Dokter mata Anda akan melakukan pemeriksaan mata lengkap untuk menentukan apakah operasi mata LASIK merupakan pilihan yang tepat untuk Anda.

Baca juga: LASIK Mata – Persyaratan, Hasil dan Risiko Operasi

 

5. Operasi LASIK Dilakukan dengan Cepat

Fakta LASIK yang kelima adalah hal yang wajib Anda ketahui, tak perlu khawatir operasi akan berjalan lama karena proses operasi LASIK pada umumnya selesai dalam kisaran waktu sekitar 30 menit. Anda akan berbaring dengan dilengkapi sistem teknologi laser yang komprehensif. Prosedur ini umumnya tidak menimbulkan rasa sakit, namun ada kemungkinan muncul sedikit ketidaknyamanan pada mata.

 

Memahami fakta LASIK serta manfaatnya dapat membantu Anda membuat keputusan yang tepat. Jika Anda tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang operasi LASIK, segera jadwalkan janji temu dengan dokter mata.

 

Semua informasi di dalam artikel ini tidak ditujukan untuk mengganti konsultasi dengan dokter yang terpercaya. Anda bisa mendapatkan informasi lebih lanjut dengan langsung berkonsultasi dengan dokter.

Konsultasi dengan Dokter Spesialis Mata KMN EyeCare di sini!

Back