Mata Merah: Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
07/05/25
Ditinjau oleh: Dr. MARSHA RAYFA PINTARY , SpM

Mata merah adalah kondisi umum yang bisa dialami siapa saja. Meskipun sering dianggap sepele, mata merah bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, seperti bekerja, belajar, atau berkendara.
Kondisi mata yang sering merah juga bisa menjadi tanda adanya penyakit mata yang serius yang memerlukan perhatian medis.
Yuk, kenali penyebab mata merah dan cara mengatasinya agar kesehatan mata kamu tetap terjaga!
Penyebab Umum Mata Merah
Mata merah dapat terjadi karena berbagai faktor, dan dalam banyak kasus, kondisi ini akan mereda dengan sendirinya.
Pada beberapa situasi, mata merah bisa menjadi tanda gangguan kesehatan yang lebih serius dan memerlukan pemeriksaan lebih lanjut.
Berikut beberapa penyebab umum mata merah:
1. Iritasi atau Alergi
Mata dapat bereaksi terhadap debu, asap, polusi, atau alergen seperti bulu hewan dan serbuk sari. Reaksi ini menyebabkan pembuluh darah di mata melebar, sehingga mata tampak merah dan terasa gatal atau berair.
2. Mata Kering
Kurangnya produksi air mata atau terlalu lama menatap layar gadget tanpa berkedip dapat menyebabkan sindrom mata kering. Kondisi ini membuat mata terasa perih, seolah ada pasir di dalamnya, serta kemerahan yang bisa semakin parah jika tidak ditangani.
3. Infeksi Mata (Konjungtivitis)
Infeksi akibat bakteri, virus, atau jamur dapat menyebabkan peradangan pada selaput mata (konjungtiva), yang ditandai dengan kemerahan, mata gatal, berair, dan terkadang belekan. Infeksi ini bisa menular, terutama jika tidak menjaga kebersihan tangan dan mata dengan baik.
4. Penggunaan Lensa Kontak yang Tidak Tepat
Memakai lensa kontak terlalu lama, tidak membersihkannya dengan benar, atau menggunakan lensa yang tidak sesuai dapat mengiritasi mata. Akibatnya, mata bisa merah, terasa kering, dan berisiko mengalami infeksi jika tidak segera ditangani.
5. Cedera atau Trauma pada Mata
Benturan, gesekan berlebihan, atau masuknya benda asing ke dalam mata bisa menyebabkan peradangan dan kemerahan. Cedera serius bahkan dapat menyebabkan gangguan penglihatan, sehingga memerlukan penanganan medis segera.
6. Peningkatan Tekanan Mata
Kondisi seperti glaukoma dapat meningkatkan tekanan di dalam bola mata, menyebabkan pembuluh darah melebar dan mata menjadi merah. Jika tidak ditangani dengan cepat, glaukoma bisa berujung pada kerusakan saraf optik dan kebutaan permanen.
Cara Mengobati Mata Merah
Mengetahui cara mengobati mata merah yang tepat dapat membantu mencegah masalah yang lebih serius.
Berikut beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk meredakan mata merah dengan aman di rumah:
- Kompres dengan Air Dingin
Mengompres mata dengan kain bersih yang dibasahi air dingin dapat membantu meredakan peradangan dan mengurangi kemerahan. - Gunakan Obat Tetes Mata
Pada kasus mata merah yang disebabkan oleh iritasi ringan atau alergi, Anda bisa menggunakan obat tetes mata yang sesuai. Pastikan memilih obat tetes yang direkomendasikan dokter dan tidak menggunakannya secara berlebihan. - Hindari Pemicu Alergi
Untuk mata merah yang disebabkan oleh alergi, hindari paparan alergen seperti debu, asap rokok, atau serbuk sari agar kondisi mata tidak semakin memburuk. - Batasi Penggunaan Lensa Kontak
Jika mata terasa tidak nyaman saat memakai lensa kontak, coba istirahatkan mata dengan melepasnya sementara dan gunakan kacamata sebagai alternatif. - Jaga Kebersihan Mata
Hindari menyentuh atau mengucek mata dengan tangan yang kotor agar tidak memperparah iritasi atau menyebabkan infeksi lebih lanjut.
Apabila mata merah tidak kunjung membaik, terasa nyeri, atau disertai gangguan penglihatan, segera konsultasikan dengan dokter mata atau kunjungi fasilitas kesehatan mata terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Kapan Harus ke Dokter?
Mata merah biasanya bisa sembuh dengan perawatan sederhana. Namun, segera periksakan diri ke dokter mata jika Anda mengalami:
- Mata merah yang tidak kunjung membaik dalam beberapa hari
- Nyeri mata yang hebat
- Pandangan kabur atau gangguan penglihatan
- Keluar cairan atau belekan yang berlebihan
Tips Mencegah Mata Merah
Mencegah lebih baik daripada mengobati! Berikut beberapa langkah sederhana untuk menjaga kesehatan mata agar terhindar dari mata merah:
- Gunakan kacamata pelindung jika Anda sering terpapar debu atau polusi.
- Hindari menatap layar gadget terlalu lama, istirahatkan mata setiap 20 menit dengan melihat ke arah yang lebih jauh.
- Pastikan mata terhidrasi, konsumsi cukup air putih dan gunakan air mata buatan jika diperlukan.
- Jaga pola hidup sehat, konsumsi makanan kaya vitamin seperti wortel dan bayam untuk kesehatan mata.
- Cuci tangan secara rutin untuk mencegah infeksi mata akibat bakteri atau virus.
Percayakan Kesehatan Mata pada KMN EyeCare
Jika Anda mengalami masalah mata merah atau gangguan kesehatan mata lainnya, jangan ragu untuk memeriksakan diri ke KMN EyeCare.
Sebagai jaringan rumah sakit mata terbesar di Indonesia, KMN EyeCare memiliki layanan yang lengkap, dokter mata berpengalaman, serta peralatan medis yang modern dan canggih untuk memastikan kesehatan matamu tetap optimal.
Jangan biarkan mata merah mengganggu aktivitas Anda. Yuk, jaga kesehatan mata dan lakukan pemeriksaan rutin di KMN EyeCare untuk penglihatan yang lebih baik!
Klik di sini untuk mengatur jadwal temu dengan dokter di KMN EyeCare!
Artikel LASIK Terkait
- Mata Panda dan Kantung Mata: Penyebab dan Apa Perbedaannya?
- Catat! Ini Tanda Anak Perlu Melakukan Cek Mata
- Computer Vision Syndrome: Gejala Kelelahan Akibat Bekerja di Depan Komputer
- Penglihatan Kabur: Gejala Mata Minus atau Katarak?
- Alasan Mengapa Anda Harus Periksa Mata Secara Rutin